Empat Pemuda Nekat Mencuri Motor Teman Pacar Saat Makan Bakso Dijalan Halat
BERITA HARIAN - Personel Polsek Medan Kota berhasil
mengamankan empat pemuda karena ketahuan mencuri sepeda motor di Jalan Halat
Simpang Laksana persis di warung Bakso Sendang Raos sekitar pukul 16.30 WIB.
Keempat orang tersebut diketahui berinisial KJP (21),
pengangguran, warga Jalan Benteng Hulu, JP (23) pengangguran, warga Jalan
Pahlawan, DS (20) karyawan warga Jalan Pahlawan dan SN (23) pengangguran warga
Jalan Tangguk Bongkar Perumnas Mandala.
Keempatnya, kata Kapolsek Medan Kota Kompol Revi Nurvelani
diamankan berdasarkan nomor Lp/612/VIII/2018/ Sek mdn kota. Tgl 10 agustus
2018.
Revi menceritakan pada Jumat (10/8/2018) korban yang
diketahui bernama Laila Mufida Sari bersama pacarnya Kepin (tersangka)
berangkat dari Jalan Mukhtar Basri persis di depan kampus UMSU menuju Jalan
Halat Simpang Jalan Laksana.
"Mereka ke sana hendak makan bakso tepatnya di warung
bakso Sendang Raos," kata Revi.
Saat mereka hendak meninggalkan warung bakso, korban yang
merupakan warga Jalan Yossudarso, Lingkungan IV, Titipan, Kecamatan Medan Deli
bersama pacarnya terkejut melihat sepeda motor Honda Vario BK 6116 AFG tahun
2014 warna biru tidak ada lagi di parkiran.
Lantas, sambung Revi, korban (Laila) langsung bertanya
kepada penjaga parkir dan tukang parkir bilang, tadi ada seorang pria yang
mengambil motor itu.
Karena panik, masih dikatakan Revi, korban langsung menelpon
keluarganya dan menyatakan kalau sepeda motornya hilang di parkiran.
"Korban langsung buat laporan dan datang ke Polsek Medan Kota bersama sang
pacar dan keluarganya,"ujar Revi.
Di hari yang sama, kata Revi, pascapersonel mendapat surat
laporan dari korban, personel langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan
meminta pemilik warung bakso tersebut mengizinkan untuk melihat dan mengcopy
CCTV tersebut.
"Kita langsung kembali ke Polsek dan meminta kepada
korban dan keluarga untuk melihat rekaman CCTV tersebut. Mengingat keberadaan
CCTV mengarah ke areal parkir,"kata mantan Kapolsek Medan Barat ini.
Revi menyatakan setelah korban melihat rekaman CCTV ternyata
korban mengenal pelaku yang membawa kendaraan miliknya.
"Itu teman pacar saya yang bawa kereta saya,"kata
Revi mengulang perkataan korban saat melihat hasil CCTV.
Mengetahui hal tersebut, kata pria dengan melati satu
dipundaknya ini, pihaknya langsung menginterogasi pacar korban yang diketahui
bernama Kepin.
"Saat itu Kepin langsung mengaku kalau dia dan dua
rekannya sudah menduplikat kunci kendaraan milik pacarnya jauh hari sebelumnya
mereka melakukan hal itu," katanya.
Diakui Revi, personel meminta alamat semua orang yang turut
dalam pencurian kenfaraan ini. Alhasil personel sudah mengantongi identitas
pelaku lainnya.
Saat itu, sambung Revi, personel langsung bergerak ke objek
rekan-rekan tersangka Kepin yang berada di Jalan Tangguk Bongkar 10, Gang
Sekolah, No 109 Perumnas Mandala.
"Di sini kita amankan satu orang tersangka dengan
inisial JP yang sedang tidur saat diamankan. Kita langsung interogasi, dan JP
mengatakan kalau motor itu sudah dibawa oleh DS yang merupakan orang mencuri
kendaraan di TKP," kata Revi.
Masih dikatakan Revi , saat hendak menjual JP bersama
tersangka lain yang diketahui inisial N dan berbarengan dengan DS membawa
sepeda motor korban. "Jadi JP dan DS menggunakan motor korban sementara N
mengikuti dari belakang dengan sepeda motor lain," katanya.
Mereka, kata Revi, menuju Jalan Denai seputaran areal
kampung berdekatan dengan Fly Over Amplas. Saat di situ, N menunggu JP menjual
sepeda motor tersebut.
Ternyata sambung Revi, motor tersebut sudah dijual kepada
pemuda atas nama A alias DK seharga Rp2,8Juta
"Namun mereka masih membayar Rp600Ribu. Berdasarkan
kesepakatan Minggu (12/8/2018)hati ini sekitar pukul 10.00 WIB," kata
Revi.
Atas kejadian ini, sambung Revi, pihaknya berhasil
mengamankan barang bukti hasil penjualan kendaraan roda dua sebesar Rp550Ribu,
dua unit hape android tipe nokia warna hitam dan Oppo warna putih.
0 komentar:
Posting Komentar