Kapolrestabes Sarankan Untuk Begal Tidak Macam-macam di Medan Atau Terima Nasib Buruk
BERITA HARIAN - Maraknya kejahatan jalanan yang sering disebut Begal, sangat meresahkan warga Kota Medan. Apalagi para pelaku begal tak segan-segan yang melukai para korbannya, yang tak menyerahkan sepeda motor dan barang berharganya saat yang dibegal.
Akibatnya banyak korban pelaku begal, yang telah mengalami luka-luka karena mempertahankan sepeda motor dan barang berharganya saat yang dibegal. Bahkan terkadang ada korban hingga meninggal dunia, dihajar oleh komplotan begal.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dadang Hartanto saat yang memaparkan kasus Begal di Mapolrestabes Medan, mengaku bersyukur atas terungkapnya kasus kompolotan Cinai CS.
Karena dari kompolotan Cinai CS ini, diperoleh informasi bahwa kawanan begal ini yang sudah beraksi sebanyak tujuh kali dengan TKP yang berbeda.
"Untuk komplotan Cinai CS ini, tidak ada lagi anggotanya, para komplotan sudah yang ditangkap semua," kata Dadang di Polrestabes Medan, Sabtu (18/8/2018).
"Mereka ini merupakan komplotan sadis yang tega melukai korban. Karena salah satu korban Diky Fadli Siregar (25) warga Jalan Kapten Muslim Gang Keluarga I, Medan, masih selamat setelah ditikam berulangkali membabi-buta menggunakan Sangkur, hingga alami 41 jahitan," terang Dadang.
Baca juga : MUI Sumut Yang Masih Kaji Pada Penggunaan Istilah Islam Nusantara
Lebih lanjut, Dadang menegaskan bahwa Polrestabes Medan dan jajaran akan terus konsen untuk memberantas para kawanan begal yang meresahkan warga masyarakat.
"Kita akan kejar terus berantas kawanan begal yang meresahkan warga, kalau melawan akan kita tindak tegas. Ini sekaligus peringatan. Siapapun yang coba-coba jadi begal di Medan, akan kami kejar," tegas Dadang.
0 komentar:
Posting Komentar