Selasa, 21 Agustus 2018

, ,

Polisi Berhasil Mengagalkan TKI Ilegal Diperairan Tanjungbalai Tujuan Malaysia

Polisi Berhasil Mengagalkan TKI Ilegal Diperairan Tanjungbalai Tujuan Malaysia



BERITA HARIAN - Tenaga kerja Indonesia (TKI), berhasil saja yang akan menggagalkan satu buah kapal yang membawa empat orang pekerja yang tidak yang memiliki dokumen ketenagakerjaan.

Informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, saat melaksanaan patroli yang di sekitar perairan Kuala Bangan Asahan pada posisi N 3° 0'54.4572 " E 99° 51'48.3624" atau perairan Tanjung berombang.

Pada kegiatan tersebut, dipimpin oleh Aiptu Sarianto, Brigpol Acep, Brigpol SY Napitupu dan Brigpol Tuharno bersama Abk KP II -2022 dan KP II -2004 pada Minggu (19/8/2018), KP II-2027.

Petugas saat yang akan melaksanakan patroli memberhentikan serta memeriksa satu unit kapal tanpa nama bermesin Dompeng 23.

Sebelumnya petugas yang mendapat informasi bahwa kapal tersebut membawa TKI ilegal menuju Malaysia.

Kapal patroli Sat Polair Polres Tanjungbalai dan Kapal Dit Polair Polda Sumut berupaya mencari kapal yang dicurigai di sekitar perairan Sei Asahan dekat kedai terapung milik Duan.

Saat yang akan ditemukan kapal tanpa nama bermesin Jiangdong 26 sedang membawa penumpang TKI sebanyak tiga tiga orang, yang terdiri dari dua orang laki-laki dan satu orang perempuan.

Dari ketiga penumpang TKI ilegal petugas mengamankan satu seorang laki-laki yang berwarganegara Bangladesh.

Baca juga : Wenger Bocorkan Klub Yang Ingin Dilatih Oleh Herny

Kapolres Tanjungbalai AKBP Irfan Rifai mengatakan, dari keterangan nakhoda kapal, menjelaskan bahwa penumpang TKI tersebut akan diantar ke panton Bagan Asahan dan untuk memperjelas kasus selanjutnya kedua unit kapal tersebut dibawa menuju Kantor Sat Polair Polres Tanjung Balai.

"Suryadi Nakhoda kapal masih kami periksa terkait TKI ilegal. Untuk barang bukti yang berhasil kami amankan satu unit kapal tanpa nama dan tanda selar bermesin Jiangdong 26, satu unit HP merk Nokia 105 warna hitam. Uang sebanyak Rp 21 ribu sisa uang ongkos melangsir TKI tersebut dan satu unit satelit GPS 128 merk Garmin,"ujarnya, Senin (20/8/2018).

0 komentar:

Posting Komentar

Top Ad 728x90