Seorang Pria Penjaga Malam Dipabrik Lampu Telah Tewas Gantung Diri

Seorang Pria Penjaga Malam Dipabrik Lampu Telah Tewas Gantung Diri

BERITA HARIAN - Sumarno, penjaga malam pabrik lampu Hanock yang ditemukan untuk meregang nyawa yang di tempat kerjanya Jl H Saman No.668 A, Dusun XII, Desa Bandar Khalifah, Kecamatan Percut Seituan, Sabtu (26/8/2017).

Diduga, pria yang berusia 60 tahun ini telah nekat bunuh diri karena yang tertekan usai memberikan keterangan pada penyidik Polsek Percut Seituan.

Kapolsek Percut Seituan, Kompol Pardamean Hutahaean yang menceritakan, pada 24 Agustus lalu, saat korban yang berjaga malam, entah bagaimana sepeda motor Honda Revo yang di dalam pabrik hilang.

Merasa yang bertanggungjawab, Sumarno dan kemudian membuat laporan ke Polsek Percut pada 25 Agustus lalu.

"Saat yang menjalani pemeriksaan, ternyata yang korban ini yang memberikan keterangan yang palsu. Hal itu  yang terungkap dari tulisan tangan yang kami temukan di dompet korban pada saat pemeriksaan jenazah," ungkap Pardamean.

Adapun isi tulisan tangan itu yang berbunyi:

"Saya yang bertandatangan di bahwa ini, Sumarno 60 tahun, Agama Islam, Warga Indonesia, Karyawan Swasta bahwa saya tidak terlibat dalam hilangnya kereta (sepeda motor) yang di dalam Pabrik Hanock yang saya jaga. Tetapi, saya yang memberi keterangan yang palsu pada kepolisian. Demikian surat ini saya buat dalam beban mental yang sudah sangat berat.

Bandar Khalifah 27-8-2017. Ditandatangani, Sumarno. Nb: Titip salam sayang buat istri dan anak-anak.

Setelah yang menemukan tulisan tangan itu, Pardamean langsung saja menghubungi pihak keluarga korban. Anak lelaki korban bernama Sudarto (36) kemudian yang menghadapi polisi, dan memberikan pernyataan tidak bersedia yang memberikan keterangan.

"Jenazahnya sudah kami serahkan pada pihak keluarga. Pihak keluarga pun mengaku ikhlas dengan peristiwa ini," kata Pardamean.