Minggu, 15 Oktober 2017

, ,

Ngakunya Kepada Polisi Ia Dibegal, Ternyata Khaidir Yang Ditahan Polisi

Ngakunya Kepada Polisi Ia Dibegal, Ternyata Khaidir Yang Ditahan  Polisi



BERITA HARIAN – Mengaku yang dibegal, Muhammad Khaidir (37) malah yang akan harus untuk berurusan dengan kepolisian.

Mengenakan dengan pakai kaus hitam, Khaidir yang semula datang yang akan membuat laporan yang akan ke Polsek Patumbak sekitar pukul 09.00 WIB, Jumat (13/10/2017). Namun, laporan itu yang justru membuatnya meringkuk dan di balik jeruji besi.

Kapolsek Patumbak, Kompol Yasir Ahmadi yang akan melalui Panit Reskrim, Iptu Lumban Batu mengatakan, Khaidir yang akan datang ke polsek untuk yang membuat laporan palsu.

Dalam laporan Khaidir, ia yang akan mengaku telah dibegal tiga orang yang tak dikenal pada saat melintas yang di Jalan Pertahanan Patumbak, Desa Sigara-gara, Kecamatan Patumbak.

Berbekal pada pengakuan yang secara lisan tak membuat polisi percaya dengan yang begitu saja. Unit Reskrim Polsek Patumbak turun yang ke lokasi untuk bisa saja memperjelas laporan tersebut.

"Namun, saat kita yang telah melakukan cek TKP, kita yang akan menaruh curiga dengan pengakuan tersangka. Dari situ, kita yang akan lakukan penyelidikan atas kebenaran laporan yang tersebut,"jelas Lumban Batu, Sabtu (14/10/2017).

Kecurigaan polisi yang ternyata memang benar. Sepeda motor Honda Beat BK 6709 RAO, yang akan disebut Khaidir dan yang ternyata terpakir yang di halaman rumah. Setelah yang bukti-bukti dikumpulkan, Khaidir yang langsung saja dibekuk polisi.

Polsek Patumbak yang akan mengimbau masyarakat untuk tidak saja yang akan membuat laporan palsu ke Polsek Patumbak.

Terlebih, dia yang bilang, melapor dengan yang mengaku dibegal. Untuk yang mempertanggung jawabkan perbuatanya, tersangka yang akan dijerat dengan Pasal 242 KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.

"Ini yang hanya dengan bermodus pelaku saja yang akan mengaku dibegal. Kami yang lantas untuk tidak percaya dengan begitu saja dengan laporan yang akan dibuat pelaku," ujarnya.

Dari penuturan Khaidir, ia yang sengaja untuk membuat laporan kehilangan sepeda motor karena tidak mampu untuk membayar cicilan sepeda motor.

Khaidir yang  mengaku nekat untuk membuat laporan palsu lantaran yang sudah tidak mampu membayar angsuran sepeda motornya.

"Saya terpaksa. Untuk yang mengelabui debt collector. Saya nyesal," ucap ayah dua anak ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Top Ad 728x90