Korban Penipuan Travel Abutours Yang Takut Melapor Kepolisi

Korban Penipuan Travel Abutours Yang Takut Melapor Kepolisi

BERITA HARIAN - Kasus penipuan perjalanan umrah oleh travel Abutours di Jalan Abdullah Lubis Medan membuat sejumlah calon jamaah kecewa.

Kendati demikian, sayangnya banyak dari korban penipuan enggan melapor.

"Saya dan kakak saya sudah coba ajak korban yang lain untuk melapor. Tapi mereka takut. Katanya enggak berani melapor yang ke Polda Sumut," ungkap Febri Harahap (27), salah satu korban penipuan perjalanan umroh, Rabu (21/2/2018).

Febri mengatakan, para korban khawatir yang dipungut biaya saat melapor ke polisi. Sehingga mereka lebih mengurungkan niatnya untuk menjebloskan Pimpinan Cabang Travel Abutours Medan, Anwar ke penjara.

"Karena korban lain enggak ada yang melapor. Saya dan kakak rencana mau yang melapor ke Polda Sumut. Biarlah kami berdua aja yang melapor," ungkap Febri.

Namun, hingga pukul 19.27 WIB, belum ada kabar lanjut dari Febri apakah laporannya sudah yang akan diterima Polda Sumut atau belum. Sore tadi, ia dan kakaknya memastikan akan melapor.

Sempat kembali berusaha menghubungi Pimpinan Cabang Travel Abutours Medan, Anwar. Nomor selular Anwar yang kemarin aktif yang sekarang sudah tidak bisa dihubungi lagi.

Baca juga : Gagal Untuk Ikut Ujian SIM C, Armand Yang Disarankan Untuk Membayar Senilai Rp 600rb

Beberapa jamaah mengatakan, Anwar sudah kabur dengan yang akan bisa saja yang membawa uang milyaran milik calon jamaah umroh. Tidak satupun dari pihak Abutours yang mau saja yang akan memberikan keterangan terkait penipuan ini.

Dan juga sempat menyambangi kantor Cabang Travel Abutours Medan yang di Jalan Abdullah Lubis, persis di samping Masjid Al Jihad. Sayangnya, kantor yang berlantai tiga itu tutup.

Suasana kantor terlihat tertutup rapat. Tidak ada aktivitas seperti hari-hari biasa, saat kantor itu menerima pendaftaran calon jamaah umroh.