Sebelum Menyelidiki KPK Dikira Tadi Tukang Servis AC
BERITA HARIAN - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang akan mendatangi Kantor Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) di Kalimantan Timur, Selasa (26/9/2017) yang sekitar pukul 10.00 WiTa.
Sejumlah orang yang telah memakai rompi KPK masuk ke ruang dan Sekretariat Pemkab Kukar.
Saiful Aulia Rahman, Staf RSUD yang di Kota Bangun, yang kebetulan yang akan berada di ruang secretariat dan juga yang akan menceritakan ponselnya yang disita saat rombongan KPK masuk ruangan.
"Semua yang ada dalam ruangan yang diminta untuk bisa saja mengumpulkan ponsel. Rekan-rekan yang ada di dalam tidak boleh yang ke luar ruangan, sedangkan mereka yang ada di luar tidak boleh yang ke dalam ruangan," tuturnya.
Semula Saiful yang akan mengira, rombongan petugas yang datang merupakan teknisi AC Kantor Pemkab.
Ternyata yang rombongan itu mengenakan rompi KPK.
Sekitar 5 personel polisi yang telah berjaga-jaga di depan pintu masuk gedung Sekretariat.
Mereka yang tidak memperbolehkan orang untuk masuk ke dalam ruangan.
Bahkan, wartawan yang akan dilarang mengambil gambar dan juga video.
Seorang wartawan TV nasional yang akan diminta untuk bisa saja menghapus video yang telanjur direkamnya.
"Maaf, tidak boleh yang akan mengambil gambar. Ini sudah perintah," kata seorang personel polisi dari Polres Kukar.
Hingga berita yang ini diturunkan, rombongan KPK yang belum keluar dari gedung Sekretariat.
0 komentar:
Posting Komentar