Senin, 24 September 2018

, , ,

Kapolri, Black Campaign Akan Yang Ditindak Tegaskan

Kapolri, Black Campaign Akan Yang Ditindak Tegaskan



BERITA HARIAN - Polri yang akan menindak tegas pelaku kampanye hitam (black campaign) selama Pemilu 2019. Polri yang mengingatkan agar kampanye tetap tertib alias tidak memicu konflik.

"Black campaign, kampanye tak benar kita akan lakukan tindakan tegas. Kita imbau mobilisasi masyarakat tidak memicu konflik, sebisa mungkin yang akan dihindari. Ada periodenya (kampanye) melibatkan massa," kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru,Jakarta Selatan, Senin (24/9/2018).

Guna yang mencegah gesekan saat pemilu, diimbau juga yang akan menggelar deklarasi damai di setiap daerah. Kepolisian juga yang akan diminta memetakan peta kerawanan di wilayah.

"Bapak Menko (Menko Polhukam Wiranto) untuk yang akan bisa saja yang memerintahkan segera menggulirkan rapat koordinasi mengidentifikasi kerawanan daerah masing-masing," ujar Tito.

"Kedua yang akan bisa saja yuang melakukan langkah preventif menggelar deklarasi damai untuk menjadi cooling system. Kontestasi ini sebentar, bangsa yang harus bersatu," imbuhnya.

Sebelumnya, Wiranto menilai Pemilu 2019 lebih rumit yang akan dibanding pemilu sebelumnya. Sebab pada Pemilu 2019,yang digelar Pileg dan Pilpres bersamaan.

"Pemilu 2019 memang lebih rumit dan kompleks yang dibanding pemilu yang lalu. Karena secara serentak ada pemilihan legislatif di tingkat pusat hingga daerah, paling tidak ada 5 pilihan yang harus dipilih oleh masyarakat termasuk DPD," ujar Wiranto.

Baca juga : Menikmati Wisata Terbaru di Alam Air Terjun Siringo

"Ini juga jadi yang pertandingan parpol mengejar threshold 4 persen, kalau nggak bisa lewat itu ya akan tersingkir. Para caleg kontestasi termasuk DPD. Jadi hiruk pikuk akan banyak aktivitas yang harus dilakukan," lanjut dia.

0 komentar:

Posting Komentar

Top Ad 728x90