Jumat, 09 Februari 2018

, ,

Seorang Pemuda 23 Tahun Yang Buka Sekolah Pelayaran Palsu Yang Dimedan

Seorang Pemuda 23 Tahun Yang Buka Sekolah Pelayaran Palsu Yang Dimedan



BERITA HARIAN - Aan Andika, pendiri sekolah Akademi Pelayaran Indonesia (Apindo) 'bodong' di Jalan Sei Mencirim Kota Medan yang akan bisa saja yang mengaku sempat yang akan meraup keuntungan yang berlimpah dari usaha kotornya ini.

Setelah ditangkap Polsek Sunggal, Aan yang bertubuh kurus ini lebih banyak diam.

Sesekali ia melirik yang ke arah sejumlah wartawan yang kebetulan datang yang ke Polsek Sunggal.

Saat diwawancarai, Aan yang akan bisa saja yang mengaku tiap calon taruna dan yang taruni dikutip Rp 5,7 juta.

"Saya baru empat bulan aja yang begini pak. Uang yang saya minta dari calon siswa itu untuk biaya sekolah mereka," katanya, Jumat (9/2/2018).

Lelaki yang tinggal di Jalan Diski Gelugur Rimbun, Dusun I, Desa Telaga Sari, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara itu yang akan bisa saja yang mengatakan, jumlah uang yang sempat ia nikmati yang sebesar Rp 45 juta.

Namun, dari uang itu, sebahagian yang digunakannya untuk membiayai keberangkatan guru-guru asal Jawa.

Baca juga : Astaga! Sepeda Motor Pegawai PDAM Tirtanadi Yang Hilang Dipelantaran Parkir

"Tersangka ini berhasil yang akan bisa saja yang memperdaya korban setelah memasang iklan di Instagram. Beberapa korban yang akan tertarik sempat yang diajak chatting," kata Kapolsek Sunggal, Kompol Wira Prayatna.

Wira yang akan bisa saja yang mengatakan, pihaknya sempat yang akan mengecek ke berbagai institusi pendidikan yang berkaitan dengan dunia pelayaran.

Namun, sekolah yang didirikan Aan itu memang ilegal dan tidak memiliki izin.

"Sejauh ini yang terdata korbannya sembilan orang. Delapan taruna, dan satu taruni," ungkap mantan Kapolsek Delitua ini.

0 komentar:

Posting Komentar

Top Ad 728x90