Rabu, 28 Februari 2018

, , ,

Walikota Dzumli Eldin Yang Minta OPD Untuk Susun Laporan Kinerja Dengan Baik

Walikota Dzumli Eldin Yang Minta OPD Untuk Susun Laporan Kinerja Dengan Baik



BERITA HARIAN - Wali Kota Medan, Dzulmi Eldin yang akan membuka kegiatan Penyusunan Laporan Kinerja Pemko Medan tahun 2018 yang di Balai Kota Medan, Rabu (28/2/2018).

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemko Medan dapat menyusun laporan kinerjanya dengan baik.

Guna mendukung kegiatan ini, Pemko Medan sengaja mendatangkan Asisten Deputi Reformasi Birokrasi Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Indonesia, Ronald Andrea Anas.

Eldin ingin, kehadiran Asisten Deputi Reformasi Birokrasi tersebut, dapat memberikan pencerahan terkait penyusunan laporan kinerja.

Menurutnya, laporan kinerja merupakan bentuk pertanggungjawaban atau akuntabilitas instansi pemerintah, yang menginformasikan tentang penyelenggaraan pemerintah, pelaksanaan kebijakan serta pencapaian sasaran dalam mencapai tujuan, visi dan misi setiap instansi pemerintah .

Atas dasar itulah, ia minta kepada seluruh pimpinan OPD agar mengikutsertakan sekretaris dan kasubbag penyusunan programnya dapat mengikuti kegiatan yang berlangsung selama dua hari dengan bersungguh-sungguh.

"Saya tegaskan ini persoalan yang signifikan, sehingga saya minta perhatian khusus,"ujarnya.

Eldin pun berharap, Ronald Andrea Anas dapat membantu jajaran Pemko Medan dalam melakukan perbaikan, baik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Strategis (Renstra) OPD, perjanjian kinerja, indikator kinerja utama serta rencana kinerja tahunan.

"Semoga dengan adanya perbaikan ini, diharapkan akan meningkatkan kualitas laporan kinerja baik itu di lingkungan OPD maupun laporan kinerja untuk Pemko Medan secara keseluruhan,"harapnya.

Asisten Deputi Reformasi Birokrasi kemudian menjelaskan secara rinci tentang penyusunan laporan kinerja, termasuk dengan aspek-aspek yang harus dipenuhi. Dikatakannya, mulai saat ini tidak bisa hanya sekadar menyiapkan anggaran, tetapi harus berorientasi kepada kinerja sehingga menghasilkan out put maupun out come.

Baca juga :  Legenda Arsenal Yang Klaum Morata Yang Tidak Bahagia Di Chelsea

"Mulai saat ini kita harus merubah paradigma menjadi orientasi pada kinerja. Artinya, semua OPD harus mempersiapkan kinerja bukan kerja. Untuk itu semua pekerjaan yang akan dilakukan harus berbasis kinerja," jelas Ronald Andrea.

Di samping itu, tambahnya, setiap OPD harus membuat perjanjian kerja sehingga kinerja yang dilakukan dapat terukur dengan jelas. Seluruh pejabat eselon IV dan III yang ada di seluruh OPD harus membuat perjanjian kerja dengan pimpinan OPD, sebab pimpinan OPD juga membuat perjanjian kerja dengan Wali Kota.

0 komentar:

Posting Komentar

Top Ad 728x90