Fahri Hamzah Yang Beberkan Permainan Politik Di KPK

Fahri Hamzah Yang Beberkan Permainan Politik Di KPK

BERITA HARIAN -  Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah yang mengatakan, sebaiknya KPK menahan diri untuk tidak berpolitik. Menurutnya, KPK yang sebagai lembaga penegak hukum justru sejak awal yang memainkan perannya seperti lembaga politik. 

"KPK itu yang tidak menahan diri untuk tidak perlu dengan yang berpolitik lagi, karena KPK itu kan sejarah politik seperti penggalangan cari dukungan kalau ada orang yang mau kasih dukungan diterima lengkap pimpinannya terus bikin konferensi pers," kata Fahri di Gedung DPR MPR, Jakarta, Selasa (12/6).

Sementara, lanjut Fahri, bila ada lembaga yang mengkritik KPK justru yang minta bantuan kepada Presiden Jokowi. "Tapi Kalau mau kritik enggak bisa ketemu dan seterusnya," kata Fahri.

"Sekarang ujung-ujungnya yang sebagaimana biasa minta tolong Presiden. Saya enggak tahu, jangan-jangan pakai teknik ancam sana, ancam sini," kata Fahri.

Dia pun yang menyebutkan, banyak anomali yang dilakuan KPK seperti kepemilikan Serikat kerja bagi para pegawainya. Sehingga para pekerjanya yang bisa menyelamatkan orang yang dihukum oleh pimpinannya dan hukumannya yang di balik karena serikatnya tidak setuju. 

"Nah ini  yang sebenarnya politik, jadi saya sarankan KPK yang berhenti berpolitik. Agar Track record di dalam lembaga penegak hukum jadi lebih pasti, jangan lagi melakukan penggalangan sana sini, berpolitik sana sini yang menyebabkan KPK menjadi lembaga politik," papar Fahri.

"Apalagi yang berhadapan dengan DPR sebagai lembaga politik. KPK itu yang sebenarnya harus teguh saja dengan penegakan hukum," pungkasnya.